Dear Rekan,
Selamat pagi dan salam sejahtera,
Tak terasa sebentar lagi Anda dan saya akan memasuki gerbang waktu 2011,
dengan meninggalkan begitu banyak air mata dan tawa di sepanjang perjalanan umur di tahun 2010.
Banyak orang memakai istilah "Tak Terasa" atau "Begitu Cepat Waktu Berlalu"
untuk melukiskan derasnya aliran waktu yang mengalir dan terlewati oleh mereka.
Namun sesungguhnya waktu yang mengalir dari jaman purba hingga di jaman modern ini
adalah sama. 60 detik semenit, 60 menit sejam dan 12 jam sehari.
Begitu seterusnya sampai ukuran tahun dan abad.
Tidak ada yang merubah aliran waktu yang menetes setiap detik, di setiap jengkal umur kita.
Adapun yang berubah adalah "contents" atau "kandungan" aktifitas yang kita isikan di waktu-waktu
yang seakan-akan telah membanjiri kemarin, dan sekarang telah mengering.
Hari kemarin telah berlalu dan sekarang menjadi sejarah.
Apakah sejarah kemarin akan kita bawa serta dalam panggulan beban kehidupan menuju masa depan?
Akankah masa lalu menjadi batu sandungan dan "hantu kendala" hari esok?
Harus kita apakan pikiran masa lalu?
Haruskah dikenang sebagai nostalgia sepanjang masa,
dan memenuhi relung memori pikiran dan perasaan kita?
Akankah berguna memori kenangan itu di masa depan?
Bila kita harus menumpuk memori kenangan dalam gudang ingatan,
betapa beratnya beban pikiran yang harus ditanggung untuk memuat dan memasukkan semua kenangan tersebut.
Begitu sesak dan padat, serta semwrawutnya gudang ingatan tersebut sekarang.
Karena kita hanya memiliki waktu untuk mengatur dan mengerjakan tugas hari ini yang begitu telah menumpuk.
Sehingga kita tidak akan sempat lagi mengatur dan menyusun "pekerjaan sejarah" hari kemarin.
Jadi menurut saya, kita pantas meninggalkan dan menanggalkan segala beban ingatan hari kemarin,
baik manis, asam, asin dan tawar rasanya kenangan itu.
Bebaskan dan lapangkan memori pikiran dan perasaan Anda sekarang,
buang segala "file lama" yang sudah tidak berguna.
Agar gudang memori kita bersih dan lapang untuk kita isi dengan file terkini.
Jangan bebankan pikiran dan perasaan kita untuk hal melankolis dan romantisme
yang telah menjadi "bangkai" dan "debu",
kuburkan semua dan "empty"-kan tong "recycle bin" Anda.
Minta maaflah dan maafkanlah,
serta berdamailah dengan masa lalu,
dan jangan bawa serta beban sejarah untuk memasuki gerbang masa depan.
---
Hari kemarin bukan lagi milik kita, dan hari esok belumlah menjadi milik kita.
Hari esokpun belum tercipta dan tidak berbentuk, serta mengandung segala unsur ketidak-pastian.
Bolehlah sekali-kali untuk menengok sebentar ke masa depan,
agar kita dapat menata "apa yang perlu" dikerjakan hari ini.
Namun setelah menengok hari esok, segeralah kembali ke hari ini dan sekarang.
Jangan menaruh beban-beban target, pengharapan dan cita-cita masa depan dalam pikiran hari ini.
Jangan menyimpan "file-file" abstrak masa depan dalam memori pikiran dan perasaan Anda sekarang.
Benar, hari esok adalah penjelmaan hari ini, sehingga yang harus kita pentingkan tidak lain adalah hari ini.
Jadi, biarkanlah hari esok teronggok di sudut gelap sana dalam ketenangan,
dan jangan mengotak-atik sesuatu yang tidak dalam kekuasaan Anda.
Hari esok akan memiliki bebannya sendiri,
sehingga Anda tidak perlu mengkhawatirkan diri dan membebani dengan kecemasan serta ketakutan,
melainkan bebaskan dan lepaskan dari beban memori pikiran dan perasaan Anda.
Jangan libatkan permasalahan hari esok, dalam permasalahan Anda sekarang.
Karena setiap hari Anda akan menerima beban yang cukup membuat Anda sibuk serta berpikir keras.
Itu bila Anda kreatif dan tidak pernah berhenti untuk mengasah asa.
So, hari esok biarlah menjadi lembaran yang belum terbaca dan masih mulus dan berbau wangi seperti halnya mobil atau buku baru.
Lapangkan dan bebaskan diri Anda dari beban masa depan, biarkanlah dan jangan mengganggu sesuatu yang belum saatnya dijamah.
Anda harus terbebas dari beban masa depan dan hari kemarin.
---
Sekarang Anda dan saya berada di hari ini.
Hari ini tercipta dari apa yang telah kita perbuat di hari kemarin.
Dan apa yang akan kita lakukan hari ini akan menciptakan masa depan.
Jadi Anda dan saya, kita semua harus "mengerjakan" dan "mengotak-atik" pikiran dan perasaan kita sekarang,
agar mengeluarkan suatu hasil atau output yang berdaya-guna dan bermanfaat di masa depan.
Ingat, waktu menetes dan mengalir tanpa henti,
sehingga Anda dan saya sudah tidak pantas lagi menyesali waktu yang akan bergulir melewati diri kita,
karena kita sudah tahu segala konsekuensi yang akan dihadapi di masa depan dengan bertindak di hari ini.
Hari ini harus kita khawatirkan dan cemaskan bila kita belum sempat melakukan sesuatu makna dan manfaat bagi hari ini dan masa depan.
Sekali lagi masa depan tercipta dan menjelma dari hari ini,
sehingga saat yang terpenting dalam hidup kita adalah sekarang dan hari ini.
Bukanlah masa lalu dan atau masa depan.
Ya, waktu yang tergawat dan terpenting adalah hari ini.
Apa yang akan kita rasakan, pikirkan dan lakukan pada hari ini adalah pertanyaan yang harus dijawab dan dituntaskan pada hari ini, jangan disimpan buat esok.
Lakukan dan selesaikan semua pekerjaan yang ada di depan mata dan di atas meja,
dan jangan pernah menunda barang sedikitpun dan apapun jenis persoalan/pekerjaan kita sekarang.
Jangan membuat tumpukan pekerjaan, karena beban pekerjaan hari esok sudah menunggu di sana.
Hari ini adalah hari terpenting dalam hidup Anda dan saya.
Mari tuntaskan apapun "problematika" dan "beban tugas" serta "salib hidup" kita pada hari ini juga.
Hidup ini sangat indah bila kita dapat memberi makna atau tanda dengan karya dan bhakti bagi dunia dan masa depan.
Sudahkah kita bermakna dan bermanfaat bagi keluarga dan sesama hari ini?
Mulailah hari ini dan setiap hari dengan tersenyum dan tertawa pada diri kita,
lalu berikan senyuman terhangat dan termanis bagi sahabat dan rekan serta sanak saudara yang kita jumpai.
Tuntaskan dan bebaskan beban hari ini,
dengan menyelesaikan dan mengeluarkan seluruh daya dan energi,
agar hasil hari ini memuaskan Anda dan keluarga dan
agar beban hari ini tidak perlu kita panggul dan bawa ke masa depan.
Ayo, habiskan menu hari ini dengan lahap dan jangan sisakan,
karena menu besok akan ada lagi.
Hari ini akan menciptakan masa depan,
jadi apa yang Anda kerjakan dan selesaikan akan Anda terima hasilnya di masa depan.
---
Selamat berkarya setiap hari mulai sekarang,
dan pahami serta isi hari ini dengan maha karya-maha karya.
Jangan hiraukan tahunan masa lalu dan tahunan masa depan,
pikirkanlah 1 hari saja, ya hanya 1 hari yaitu hari ini.
---
Selamat Tahun Baru 2011
Resolusi baru lagi nich?
Apa masih perlu?
Ntar basi lagi?
Ya, terserah Anda saja dech!
Yang penting ingat
"HARI INI ADALAH HARI TERGAWAT
& TERPENTING DALAM HIDUP ANDA"
Salam,
Freddy Pieloor
www.MONEYnLOVE.com
Financial Planning & Consulting
"Future starts Today"
No comments:
Post a Comment